Aku inginkan sunyi,
Tapi, aku tak mau sepi,

Sebab sunyi, mengendapkan emosi,
Sebab sepi,  aku mudah tersulut emosi,

Aku bahagia dalam sunyi,
Tapi, aku menderita dalam sepi,

Karena dalam sunyi ku luapkan isi hati,
Karena dalam sepi, hatiku terbebani,

Aku memilih untuk sunyi,
Dan ku tinggalkan rasa sepi,

Sebab sunyi, mengajariku ketegaran hati,
Sebab sepi, merapuhkan keyakinan hati,

Aku tenang bersama sunyi,
Tapi, aku gelisah dihadapkan sepi,

Karena sunyi, menjernihkan keruhnya diri
Karena, justru sepi keruhkan suasana diri

Aku berdiri dalam sunyi, tanpa batas tepi
Tapi, aku lunglai dihempaskan oleh sepi,

Maka, tatkala rasa sepi menghampiri,
Aku berlari bersujud dalam setiap sunyi,

Sebab, kala ku dekap sunyi,
Terhempaslah keraguan hati,

Karena, saat ku peluk sunyi,
Aku bisa belajar melepas rasa sepi,



Bungo, 16 Agustus 2016

A. Marsudi