Ku dengarkan kata per kata.
Ku resapi, agar peroleh kata mutiara.

Perlahan kalimat-kalimat ku cerna.
Ku selami, berharap menemu makna.

Aku diam.
Tak berkata.
Seksama menyimak.

Aku bungkam.
Seribu bahasa.
Terpaku, tak bergerak.

Temui diri ku sendiri yang kerdil.
Dapati diri, sungguh sangat kecil.
Bahkan, lebih kecil daripada kerikil.

Aku pun bersandar dan tersadar.
Aku tidaklah hebat dan besar.
Juga bukan orang yang jago dan sangar.
Aku yang selalu sombong berkoar-koar.

Lewat kata-kata itu...
Melalui kalimat-kalimat itu...
Bangunkan dan sadarkan aku...
Bahwa, aku adalah sebutir debu.


Bungo, 04 Januari 2016