Lalu,,, dia berlari pergi
Tanpa ada alasan yang ku mengerti
Tertinggal hanya aroma wangi
Dan aku disini berdiri sendiri

Aku yang terpaku kaku berdiri
Menatap dia berlari pergi
Lidahku kelu kaku mulut terkunci
Tak sanggup teriak "Jangan pergi..!!!"

Lalu,,, hilang dia dari pandang
Tertunduk kepala bertanya, "Ada apa?"
Padahal, dia telah jauh-jauh datang
Dan aku belum berucap sepatah kata

Aku berdiri masih tak mengerti
Sejenak datang, lantas pergi
Bersama tangisnya basah di pipi
Sembari...berucap, "Baca ini..."
Lantas berlalu pergi...

Lalu,,, ku buka kertas yang dia beri
Perlahan membacanya mencermati
Agar menemu alasan tuk mengerti
Mengapa air mata membasahi pipi?
Ada apa dia berlari pergi?

Mulai,,, ku temui alasan mengerti
Dia yang datang, sejenak, dan pergi
Karena, baginya aku adalah ilusi
Menurutnya, aku sekedar bayang mimpi
Yang hanya ada dalam fantasi

Lalu,,, aku mengerti alasan dia pergi
Dia, yang tak lagi ingin bermimpi
Dia, yang tak mau larut dalam fantasi
Dia, yang tak ingin tertipu ilusi


Bungo, 02 Oct 2017